Senin, 13 November 2023

Masihkah hanya melaknat Holagu?

Masihkah hanya melaknat Holagu?

Syekh Muhammad Al-Ghazali menulis buku yang seharusnya dibaca dan direnungkan setiap aktivis dakwah dan politik Islam, salah satunya buku berjudul Turatsuna Al-Fikri fii Mizan Asy-Syar' wal 'Aql.
Dalam buku itu di halaman 108 sampai 113 Al-Ghazali membuat sebuah sub judul "Bukan hanya (salah) Holagu". Maksudnya Holagu Khan yang menghancurkan Bagdad tahun 656 H.
Beliau mengingatkan bahwa keruntuhan Bagdad itu bukan semata kekejaman Holagu dan bala tentara Tartarnya, tapi lebih disebabkan oleh lemahnya rezim Musta'shim yang bergelimang kezaliman terhadap rakyat dan maraknya maksiat.
Maka AL-Ghazali menukil tulisan pakar sejarah berkebangsaan Persia tapi muslim sunni yang hidup semasa dengan Ibnu Taimiyah, namanya Rasyiduddin Fadhlullah Al-Hamadzani. Al-Hamadzani yang juga seorang dokter ini menulis buku berbahasa Persia yang kemudian diterjemahkan ke bahasa arab. Itulah judul dan isi yg SS di foto kali ini.
Isinya menceritakan bagaimana pertemuan antara Khalifah Musta'shim dgn Holagu yang datang ke Istananya sebagai orang menang perang dan meledek Al-Musta'shim sebagai tuan rumah yang harus menjamu tamu.
Apa yg terjadi, ternyata harta simpanan Al-Musta'shim dan para khalifah sebelumnya berupa emas menggunung dikubur di halaman istana. Sedangkan wanita yang jadi pendampingnya lebih dari 700 terdiri dari istri dan selebihnya adalah budak wanita (selir), plus seribu orang pembantu (dayang-dayang).
Padahal faktanya, tentara khilafah yg berjuang mempertahankan Bagdad kala itu digaji sangat minim sehingga menurut penuturan Ibnu Katsir dalam Al Bidayah sampai jadi pengemis di pintu masjid agar bisa buat makan demi berperang melawan Tartar.
Akhirnya khalifah celaka ini disindir oleh Holagu, hartamu sebanyak ini sementara tentaramu kau biarkan kelaparan?
Syekh Muhammad Al-Ghazali yang melanjutkan peringatan Holagu yang bengis dan kafir tapi jujur kepada Raja Mamalik Saifuddin Qutz, "Kamu adalah tentara Allah di bumi untuk melaksanakan murka-Nya. Kami ada untuk menjadi hukuman buat kalian yang banyak makan harta haram, bermaksiat kepada Tuhan, mengingkari perjanjian. Kami kafir menurut kalian, dan kalian fajir (durjana) menurut kami."
Mendapat surat itu Raja Quthz lalu memerintahkan taubat "nasional", menggalakkan ibadah dan sedekah serta mengembalikan semua harta hasil kezaliman. Akhirnya benar, di 'Ain Jalut mereka berhasil mengalahkan Tartar, Allah beri kemenangan karena mereka kembali kepada Islam yang benar.
Akhirnya Syekh Muhammad Al-Ghazali berguman, "Kalau sudah membaca ini, masih kah hanya melaknat Holagu seorang?!".

Dinukil dari : Ustadz Anshari Taslim 
Tanggal : 19 Juli 2020
Sumber : https://m.facebook.com/photo.php?fbid=2719815728305867&id=100008323988274&set=a.2403516136602496&mibextid=Nif5oz

بسم الله الرحمن الرحيم Fitnah sudah lama membuat menderita muslimin diantaranya yang sangat ganas adalah seluruh madrosah jahiliyah tanpa terkecuali dan seluruh pendidikan jahiliyah walaupun diberi embel-embel "sekolah umum,sekolah formal,Taman Kanak-kanak (TK),Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP),Sekolah Menengah Atas (SMA), Universitas, Sekolah Rakyat (SR),Taman Siswa,Taman Siswi,dan lain-lain" tanpa terkecuali sudahkah kalian benar-benar berusaha mati-matian atau bisa dibilang berusaha maksimal ber amar makruf nahi mungkar ber dawkah terkait madrosah jahiliyah tanpa terkecuali pendidikan jahiliyah tanpa terkecuali walaupun diberi embel-embel "sekolah umum,sekolah formal,taman kanak-kanak (TK),Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP),Sekolah Menengah Atas (SMA), Universitas, Sekolah Rakyat (SR),Taman Siswa,Taman Siswi,dan lain-lain" ?Kalau kalian tidak menjalankan amar makruf nahi mungkar dakwah terhadap madrosah jahiliyah dan pendidikan jahiliyah lalu kenapa?Kalian meremehkan keburukan ini?Kalian cinta sama madrosah jahiliyah dan pendidikan jahiliyah yang di murkai dan dibenci oleh ALLAH hanya karena kalian belajar ilmu yang menentang Islam di sana?Kalian takut sama penguasa tapi tidak takut kepada ALLAH saja?Kalian takut sama orang tua kalian tapi tidak takut kepada ALLAH saja?Kalian takut sama makhluk yang pasti diciptakan oleh ALLAH tapi tidak takut sama ALLAH saja?Kalian berada di atas jalannya ulama su'u termasuk ulama su'u ummah dan ulama su'u daulah ?Takutlah kepada ALLAH saja dan ber amar makruf nahi mungkar lah dengan ilmu dan ber dakwah lah dengan ilmu Islam terhadap madrosah jahiliyah dan pendidikan jahiliyah pastinya dengan tidak meninggalkan Jihad Fisabilillah Ber takwa dan ber tawakal lah kepada ALLAH saja dan kufuri lah thoghut dan beriman lah kepada ALLAHالله المستعان والله أعلم 18 Romadhon 1445 Hijriyahhttps://t.me/Manhaj_Muwahhid/4914===بسم الله الرحمن الرحيم تقييم الشيخ المحدث مقبل بن هادي الوادعي رحمه الله للمدارس الجاهلية والتعليم الجاهليةPenilaian Asy-Syaikh Al-Muhaddits Abu Abdurrohman Muqbil bin Hadi Al-Wadi'i رحمه الله terhadap madrasah (sekolah) jahiliyah sekaligus pendidikan jahiliyah 🔻🔻🔻⬇️⬇️🔻🔻⬇️⬇️🔻🔻🔻https://t.me/Manhaj_Muwahhid/4544https://t.me/Manhaj_Muwahhid/4545https://t.me/Manhaj_Muwahhid/4546https://t.me/Manhaj_Muwahhid/4547===بسم الله الرحمن الرحيمPerkataan dari Asy-Syaikh Abu Abdurrohman Muqbil bin Hadi Al-Wadi'i رحمه الله dan Ustadz Abul Mundzir Jafar Shalih وفقه الله dan Ustadz Aunur Rofiq bin Ghufron وفقه الله dan Ustadz Yulian Purnama وفقه الله dan Ustadz Hafzan El Hadi وفقه الله ini juga membahas beberapa مدرسة (sekolah) jahiliyah pendidikan jahiliyah dan lainnya الله المستعانوالله أعلم🔻🔻🔻⬇️⬇️🔻🔻⬇️⬇️🔻🔻🔻https://t.me/Manhaj_Muwahhid/4339https://t.me/Manhaj_Muwahhid/4340https://t.me/Manhaj_Muwahhid/4341https://t.me/Manhaj_Muwahhid/4342https://t.me/Manhaj_Muwahhid/4343https://t.me/Manhaj_Muwahhid/4344https://t.me/Manhaj_Muwahhid/4345https://t.me/Manhaj_Muwahhid/4347

بسم الله الرحمن الرحيم  Fitnah sudah lama membuat menderita muslimin diantaranya yang sangat ganas adalah seluruh madrosah jahiliyah tanpa t...