Selasa, 17 Oktober 2023

Setiap kali ada rekan yang membawa ke al-hasan temannya yang ia dakwahi (bukan saya yang mendakwahi) untuk masuk Islam dan mengucapkan dua kalimat syahadat, selalu kita tekankan kepada orang yang masuk Islam tersebut akan makna dan konsekuensi dua kalimat syahadat. Penting sekali untuk menanamkan kepada muallaf tentang dua rukun kalimat syahadat : nafyu & itsbat, nafyu yaitu menafikan / mengingkari / mengkafirkan segala peribadatan yang diberikan kepada selain Allah dan pelakunya serta menetapkan bahwa peribadatan hanya diberikan kepada Allah semata, tidak boleh kepada makhluk hatta kepada malaikat atau nabi sekalipun. Fenomena artis masuk Islam, namun dibimbing oleh kaum pluralis / liberalis, akhirnya ia tidak paham kalimat syahadat yang ia ucapakan dan segala konsekuensinya. Contohnya si dedcorb yang kemarin kita senang akan keislamannya (kita hanya menilai berdasarkan yang zhahir). Saat ini ternyata malah ia menjadi corong dan ikut mengkampanyekan agama pluralisme atas dalih-dalih kebinekaan dan menjauhi sikap radikalisme

Setiap kali ada rekan yang membawa ke al-hasan temannya yang ia dakwahi (bukan saya yang mendakwahi) untuk masuk Islam dan mengucapkan dua kalimat syahadat, selalu kita tekankan kepada orang yang masuk Islam tersebut akan makna dan konsekuensi dua kalimat syahadat. Penting sekali untuk menanamkan kepada muallaf tentang dua rukun kalimat syahadat : nafyu & itsbat, nafyu yaitu menafikan / mengingkari / mengkafirkan segala peribadatan yang diberikan kepada selain Allah dan pelakunya serta menetapkan bahwa peribadatan hanya diberikan kepada Allah semata, tidak boleh kepada makhluk hatta kepada malaikat atau nabi sekalipun. 

Fenomena artis masuk Islam, namun dibimbing oleh kaum pluralis / liberalis, akhirnya ia tidak paham kalimat syahadat yang ia ucapakan dan segala konsekuensinya. Contohnya si dedcorb yang kemarin kita senang akan keislamannya (kita hanya menilai berdasarkan yang zhahir). Saat ini ternyata malah ia menjadi corong dan ikut mengkampanyekan agama pluralisme atas dalih-dalih kebinekaan dan menjauhi sikap radikalisme.

Oleh : Ustadz Abu Hanifah Jandriadi Yasin 
Tanggal : 1 Mei 2021
Sumber :
https://m.facebook.com/story.php?story_fbid=pfbid02wc7U1ZvpUhPeQoyyF7qJDnEqwq1TRt5hCrPnTWypU8wFUzFguPs2edAXHmqnzdhvl&id=100013319622062&mibextid=Nif5oz

بسم الله الرحمن الرحيم Fitnah sudah lama membuat menderita muslimin diantaranya yang sangat ganas adalah seluruh madrosah jahiliyah tanpa terkecuali dan seluruh pendidikan jahiliyah walaupun diberi embel-embel "sekolah umum,sekolah formal,Taman Kanak-kanak (TK),Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP),Sekolah Menengah Atas (SMA), Universitas, Sekolah Rakyat (SR),Taman Siswa,Taman Siswi,dan lain-lain" tanpa terkecuali sudahkah kalian benar-benar berusaha mati-matian atau bisa dibilang berusaha maksimal ber amar makruf nahi mungkar ber dawkah terkait madrosah jahiliyah tanpa terkecuali pendidikan jahiliyah tanpa terkecuali walaupun diberi embel-embel "sekolah umum,sekolah formal,taman kanak-kanak (TK),Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP),Sekolah Menengah Atas (SMA), Universitas, Sekolah Rakyat (SR),Taman Siswa,Taman Siswi,dan lain-lain" ?Kalau kalian tidak menjalankan amar makruf nahi mungkar dakwah terhadap madrosah jahiliyah dan pendidikan jahiliyah lalu kenapa?Kalian meremehkan keburukan ini?Kalian cinta sama madrosah jahiliyah dan pendidikan jahiliyah yang di murkai dan dibenci oleh ALLAH hanya karena kalian belajar ilmu yang menentang Islam di sana?Kalian takut sama penguasa tapi tidak takut kepada ALLAH saja?Kalian takut sama orang tua kalian tapi tidak takut kepada ALLAH saja?Kalian takut sama makhluk yang pasti diciptakan oleh ALLAH tapi tidak takut sama ALLAH saja?Kalian berada di atas jalannya ulama su'u termasuk ulama su'u ummah dan ulama su'u daulah ?Takutlah kepada ALLAH saja dan ber amar makruf nahi mungkar lah dengan ilmu dan ber dakwah lah dengan ilmu Islam terhadap madrosah jahiliyah dan pendidikan jahiliyah pastinya dengan tidak meninggalkan Jihad Fisabilillah Ber takwa dan ber tawakal lah kepada ALLAH saja dan kufuri lah thoghut dan beriman lah kepada ALLAHالله المستعان والله أعلم 18 Romadhon 1445 Hijriyahhttps://t.me/Manhaj_Muwahhid/4914===بسم الله الرحمن الرحيم تقييم الشيخ المحدث مقبل بن هادي الوادعي رحمه الله للمدارس الجاهلية والتعليم الجاهليةPenilaian Asy-Syaikh Al-Muhaddits Abu Abdurrohman Muqbil bin Hadi Al-Wadi'i رحمه الله terhadap madrasah (sekolah) jahiliyah sekaligus pendidikan jahiliyah 🔻🔻🔻⬇️⬇️🔻🔻⬇️⬇️🔻🔻🔻https://t.me/Manhaj_Muwahhid/4544https://t.me/Manhaj_Muwahhid/4545https://t.me/Manhaj_Muwahhid/4546https://t.me/Manhaj_Muwahhid/4547===بسم الله الرحمن الرحيمPerkataan dari Asy-Syaikh Abu Abdurrohman Muqbil bin Hadi Al-Wadi'i رحمه الله dan Ustadz Abul Mundzir Jafar Shalih وفقه الله dan Ustadz Aunur Rofiq bin Ghufron وفقه الله dan Ustadz Yulian Purnama وفقه الله dan Ustadz Hafzan El Hadi وفقه الله ini juga membahas beberapa مدرسة (sekolah) jahiliyah pendidikan jahiliyah dan lainnya الله المستعانوالله أعلم🔻🔻🔻⬇️⬇️🔻🔻⬇️⬇️🔻🔻🔻https://t.me/Manhaj_Muwahhid/4339https://t.me/Manhaj_Muwahhid/4340https://t.me/Manhaj_Muwahhid/4341https://t.me/Manhaj_Muwahhid/4342https://t.me/Manhaj_Muwahhid/4343https://t.me/Manhaj_Muwahhid/4344https://t.me/Manhaj_Muwahhid/4345https://t.me/Manhaj_Muwahhid/4347

بسم الله الرحمن الرحيم  Fitnah sudah lama membuat menderita muslimin diantaranya yang sangat ganas adalah seluruh madrosah jahiliyah tanpa t...