Rabu, 08 November 2023

Kita semua paham bahwa mayoritas yang hadir pada pengguliran fatwa sesat kemarin memang orang-orang liberal yang sesat menyesatkan, maka tak heran keluarlah fatwa sesat yang sangat tidak masuk di akal, bahkan bagi yang akalnya lemah sekalipun dimana setiap agama memiliki istilah bagi ummat agama lain semisal domba sesat bagi non-nashrani, binatang / anjing bagi non-yahudi dll. Semua itu adalah istilah internal agama yang kita pun tidak merasa resah dengan julukan yahudi, Budha, Hindu, nashrani terhadap kaum muslimin. Kemudian muncul orang-orang sesat dalam tubuh kaum muslimin yang ingin merubah istilah yang sudah permanen dalam Al-Qur'an menjadi menjadi nama lain dengan alasan kekerasan teologi, padahal istilah kafir dalam Al-Qur'an sudah dipermenkan oleh bahasa Indonesia dan termaktub dalam KBBI dengan makna yang serupa dengan yang ada di Al-Qur'an. Orang-orang sesat itu memang sejak lama sangat mendambakan negeri kita dikuasai oleh orang-orang kafir agar mereka semakin liar dalam mengekspresikan kekafiran dan kesesatan mereka. Jadi sudah wajar demikian adanya. Berikutnya ada agenda busuk yang karena terlalu busuknya, hingga tercium aroma jelek tersebut ke khalayak awam sekalipun. Maksudnya ?Sudah, tidak perlu pura-pura polos ya !Kekalahan si kafir penista Kalamullah dalam pemilu DKI tempo hari benar-benar menyentakkan kaum kafirin, terutama etnis pendatang yang sudah ngebosi dan menjadi tuan bagi para hamba sahaya pribumi. Ini diluar prediksi mereka bahwa si penista bisa kalah padahal penuh dukungan tipu daya media, sokongan dana yang kuat telah membuat mereka jumawa dan diatas angin, sehingga mereka pun perlu mengevaluasi faktor-faktor kegagalan sang kafir penista. Rupa-rupanya pembahasan "Hukum mengangkat pemimpin Kafir" lah yang menjadi momok dimata mereka, sehingga segala macam cara diupayakan mulai dari mendatangkan begitu banyak pekerja Cina lengkap dengan KTP-nya, media yang terus menerus melakukan tipu daya, pendangkalan aqidah secara menyeluruh melalui program Islam Nusantara dan ........ Langkah kongkrit penghapusan secara permanen label kafir bagi siapa saja yang kafir, dengan istilah warga negara. Yup, demikianlah makar jelek merekaو مكروا و مكر اللهوالله خير الماكرين

Kita semua paham bahwa mayoritas yang hadir pada pengguliran fatwa sesat kemarin memang orang-orang liberal yang sesat menyesatkan, maka tak heran keluarlah fatwa sesat yang sangat tidak masuk di akal, bahkan bagi yang akalnya lemah sekalipun dimana setiap agama memiliki istilah bagi ummat agama lain semisal domba sesat bagi non-nashrani, binatang / anjing bagi non-yahudi dll. 

Semua itu adalah istilah internal agama yang kita pun tidak merasa resah dengan julukan yahudi, Budha, Hindu, nashrani terhadap kaum muslimin. Kemudian muncul orang-orang sesat dalam tubuh kaum muslimin yang ingin merubah istilah yang sudah permanen dalam Al-Qur'an menjadi menjadi nama lain dengan alasan kekerasan teologi, padahal istilah kafir dalam Al-Qur'an sudah dipermenkan oleh bahasa Indonesia dan termaktub dalam KBBI dengan makna yang serupa dengan yang ada di Al-Qur'an. 

Orang-orang sesat itu memang sejak lama sangat mendambakan negeri kita dikuasai oleh orang-orang kafir agar mereka semakin liar dalam mengekspresikan kekafiran dan kesesatan mereka. Jadi sudah wajar demikian adanya. Berikutnya ada agenda busuk yang karena terlalu busuknya, hingga tercium aroma jelek tersebut ke khalayak awam sekalipun. Maksudnya ?
Sudah, tidak perlu pura-pura polos ya !

Kekalahan si kafir penista Kalamullah dalam pemilu DKI tempo hari benar-benar menyentakkan kaum kafirin, terutama etnis pendatang yang sudah ngebosi dan menjadi tuan bagi para hamba sahaya pribumi. Ini diluar prediksi mereka bahwa si penista bisa kalah padahal penuh dukungan tipu daya media, sokongan dana yang kuat telah membuat mereka jumawa dan diatas angin, sehingga mereka pun perlu mengevaluasi faktor-faktor kegagalan sang kafir penista. 

Rupa-rupanya pembahasan "Hukum mengangkat pemimpin Kafir" lah yang menjadi momok dimata mereka, sehingga segala macam cara diupayakan mulai dari mendatangkan begitu banyak pekerja Cina lengkap dengan KTP-nya, media yang terus menerus melakukan tipu daya, pendangkalan aqidah secara menyeluruh melalui program Islam Nusantara dan ........ Langkah kongkrit penghapusan secara permanen label kafir bagi siapa saja yang kafir, dengan istilah warga negara. 

Yup, demikianlah makar jelek mereka

و مكروا و مكر الله
والله خير الماكرين

Oleh : Ustadz Abu Hanifah Jandriadi Yasin 
Tanggal : 2 Maret 2019
Sumber :
https://m.facebook.com/story.php?story_fbid=pfbid0E2YnsmbngT5Cri4tU4oE9ZPCx3h4wGyz2gBwW6ntFqBSwb4tcvpHDYHr9HevTFvXl&id=100013319622062&mibextid=Nif5oz

بسم الله الرحمن الرحيم Fitnah sudah lama membuat menderita muslimin diantaranya yang sangat ganas adalah seluruh madrosah jahiliyah tanpa terkecuali dan seluruh pendidikan jahiliyah walaupun diberi embel-embel "sekolah umum,sekolah formal,Taman Kanak-kanak (TK),Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP),Sekolah Menengah Atas (SMA), Universitas, Sekolah Rakyat (SR),Taman Siswa,Taman Siswi,dan lain-lain" tanpa terkecuali sudahkah kalian benar-benar berusaha mati-matian atau bisa dibilang berusaha maksimal ber amar makruf nahi mungkar ber dawkah terkait madrosah jahiliyah tanpa terkecuali pendidikan jahiliyah tanpa terkecuali walaupun diberi embel-embel "sekolah umum,sekolah formal,taman kanak-kanak (TK),Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP),Sekolah Menengah Atas (SMA), Universitas, Sekolah Rakyat (SR),Taman Siswa,Taman Siswi,dan lain-lain" ?Kalau kalian tidak menjalankan amar makruf nahi mungkar dakwah terhadap madrosah jahiliyah dan pendidikan jahiliyah lalu kenapa?Kalian meremehkan keburukan ini?Kalian cinta sama madrosah jahiliyah dan pendidikan jahiliyah yang di murkai dan dibenci oleh ALLAH hanya karena kalian belajar ilmu yang menentang Islam di sana?Kalian takut sama penguasa tapi tidak takut kepada ALLAH saja?Kalian takut sama orang tua kalian tapi tidak takut kepada ALLAH saja?Kalian takut sama makhluk yang pasti diciptakan oleh ALLAH tapi tidak takut sama ALLAH saja?Kalian berada di atas jalannya ulama su'u termasuk ulama su'u ummah dan ulama su'u daulah ?Takutlah kepada ALLAH saja dan ber amar makruf nahi mungkar lah dengan ilmu dan ber dakwah lah dengan ilmu Islam terhadap madrosah jahiliyah dan pendidikan jahiliyah pastinya dengan tidak meninggalkan Jihad Fisabilillah Ber takwa dan ber tawakal lah kepada ALLAH saja dan kufuri lah thoghut dan beriman lah kepada ALLAHالله المستعان والله أعلم 18 Romadhon 1445 Hijriyahhttps://t.me/Manhaj_Muwahhid/4914===بسم الله الرحمن الرحيم تقييم الشيخ المحدث مقبل بن هادي الوادعي رحمه الله للمدارس الجاهلية والتعليم الجاهليةPenilaian Asy-Syaikh Al-Muhaddits Abu Abdurrohman Muqbil bin Hadi Al-Wadi'i رحمه الله terhadap madrasah (sekolah) jahiliyah sekaligus pendidikan jahiliyah 🔻🔻🔻⬇️⬇️🔻🔻⬇️⬇️🔻🔻🔻https://t.me/Manhaj_Muwahhid/4544https://t.me/Manhaj_Muwahhid/4545https://t.me/Manhaj_Muwahhid/4546https://t.me/Manhaj_Muwahhid/4547===بسم الله الرحمن الرحيمPerkataan dari Asy-Syaikh Abu Abdurrohman Muqbil bin Hadi Al-Wadi'i رحمه الله dan Ustadz Abul Mundzir Jafar Shalih وفقه الله dan Ustadz Aunur Rofiq bin Ghufron وفقه الله dan Ustadz Yulian Purnama وفقه الله dan Ustadz Hafzan El Hadi وفقه الله ini juga membahas beberapa مدرسة (sekolah) jahiliyah pendidikan jahiliyah dan lainnya الله المستعانوالله أعلم🔻🔻🔻⬇️⬇️🔻🔻⬇️⬇️🔻🔻🔻https://t.me/Manhaj_Muwahhid/4339https://t.me/Manhaj_Muwahhid/4340https://t.me/Manhaj_Muwahhid/4341https://t.me/Manhaj_Muwahhid/4342https://t.me/Manhaj_Muwahhid/4343https://t.me/Manhaj_Muwahhid/4344https://t.me/Manhaj_Muwahhid/4345https://t.me/Manhaj_Muwahhid/4347

بسم الله الرحمن الرحيم  Fitnah sudah lama membuat menderita muslimin diantaranya yang sangat ganas adalah seluruh madrosah jahiliyah tanpa t...